 |
| My Daughter sedang nonton |
Selamat malam, melanjutkan menginap di RedDoorz yang sebelumnya mimin menginap di RedDoorz near Pojok Beteng dan setelah itu menginap sehari semalam di RedDoorz near Lempuyangan. Lokasi hotel ini dekat dengan Stasiun Lempuyangan Yogyakarta di mana stasiun ini diperuntukkan kereta jarak jauh ekonomi biasanya. Mimin sengaja diakhir menginap di sini karena agar dekat dengan stasiun, secara mimin pulang di pagi hari menggunakan kereta api. Jarak dari hotel ini ke stasiun kurang lebih setengah kilometer atau 500 meter, lumayan dekat kan Sob.
Baik, mimin menginap di hari terakhir di RedDoorz ini dan sebelumnya sudah puas di RedDoorz Prawirotaman. Mimin ingin mencari suasana baru dari penginapan. Selain agar dekat juga mencari hal yang baru baik tempatnya maupun keramaiannya. Untuk lokasi hotel ini yaitu di jalan Tukangan ini termasuk lebih dekat dengan pemukiman warga dan dekat dengan pinggir jalan. Tapi tenang jalannya bukan jalan raya Sob. Di sini untuk mobil hanya jalan satu arah saja, sedangkan untuk motor bisa dua arah. Selain itu dari sini ke Malioboro lebih dekat dari lokasi inap mimin yang sebelumnya di Prawirotaman. Jarak dari sini ke Malioboro hanya satu kilometer saja, lumayan untuk olahraga kaki hehe.
Bentuk fisik dari hotel ini terdiri dari dua lantai. Bangunannya berasal dari hotel konvensional yang sudah berumur tapi walau berumur untuk RedDoorz ini menyesuaikan standar fasilitasnya kok. Mimin dan pasangan mendapat kamar di lantai 2. Untuk lantai satu banyak kursi pertemuan atau cocoknya lantai satu untuk lobi.
Saat tiba di sini, mimin menuju resepsionis yang berada diluar pagar hotel. Mimin dicek suhu tubuh, dan suhu tubuh normal dan ditanya KTP dan diminta untuk menuliskan nomor pemesanan RedDoorz di secarik kertas. Yang melayani mimin yaitu Wanita paruh baya mungkin beliau pemiliknya kali ya. Setelah identitas ditulis mimin diantar ke kamar yang ada di lantai dua. Sebelum ke lantai dua, mimin masuk dulu ke ruang disinfektan agar seluruh badan bersih dari virus covid 19 sehingga saat sampai kamar badan dalam keadaan steril. Cukup sekali saja untuk ke ruang ini saat pendaftaran masuk hotel.
Di sini para tamu termasuk banyak bisa dilihat dari kendaraan yang ada di parkiran depannya, ada berderet motor-motor dan beberapa mobil roda empat terparkir di dalamnya. Bagi yang berkendara motor di sini pastinya aman dari kejahatan karena parkiran sudah disediakan pagar jadi tidak bebas keluar masuk orang-orang asingnya di malam hari.
Untuk kamar, sudah memenuhi standar yaitu ada TV layer datar, AC dan air hangat/dingin. Hotel ini menyediakan 2 handuk dan 2 botol air minum kemasan. Untuk sabun mandi sudah tersedia di dalam kamar mandi tapi sayang tempat sabun/shampoo yang menempel di dinding kamar mandi sudah habis. Untuk sikat gigi dan odol pun tidak disediakan, sebagai gantinya kami diberi masker per orang mendapat 2 buah masker. Untuk seprei dan selimut putihnya sudah tidak seputih baru, jadi putihnya kurang tapi tetap bersih karena sudah dicuci ya, itu hanya warna saja yang terlihat pemakaian yang sudah tidak baru lagi. Untuk jendela sudah tertutup gorden tapi kaca di atas jendela rata-rata semuanya tanpa penghalang baik kain atau pun gorden itu tidak ada alias bebas hambatan. Pasangan saya agak takut mungkin bayangannya bagaimana kalau ada orang iseng dari luar yang nongol atau mengintip ke dalam kamar. Tapi hal seperti itu tidak terjadi kok pada saat mimin menginap semalam di sini.
Nah, mimin akan memberikan penilaian untuk RedDoorz Syariah Plus near Lempuyangan di Jl. Tukangan ini.
Kelebihan
- Fasilitas tersedia TV LED, AC dan mandir air panas/dingin
- Memarkir kendaraan aman karena ada gerbangnya
- Dekat dengan Stasiun Lempuyangan bisa jalan kaki ke stasiun.
- Di luar ada warung/toko yang menyediakan kebutuhan perut atau lainnya.
- Ada pengecekan suhu dan menjaga protocol kesehatan untuk mencega Covid19
Kekurangan
- Kamar sedikit kurang privasi bagi yang merasa cemas karena tanpa gorden di atas jendelanya.
- Antar tetangga berdekatan sehingga bila ada orang yang mengobrol dari depan atau sebelah pastinya terdengar. Bagi yang anti bising akan terganggu. Untuk mimin sendiri mah biasa saja.
- Sabun/shampoo sudah habis. Seharusnya tamu menginfokan ke resepsionis sih kalau ingin diisi lagi. Tetapi alangkah baiknya petugas hotel sudah mengecek terlebih dahulu.
- Wifi tersedia tapi lemot sehingga tidak bisa berselancar dengan wifi tapi dengan kuota sendiri saja yang kencang.
Demikian review dari mimin untuk RedDoorz Syariah Plus near Lempuyangan Stasiun 3. Untuk hotel dengan nama lain dari Hotel Suryaputri ini direkomendasikan bagi tamu yang tidak mau jauh dari stasiun Lempuyangan. Yang ingin jalan-jalan ke Malioboro juga. Untuk pemesanan di hari Selasa cukup murah saat itu dikisaran 130ribu untuk satu kamar ini.
Belum ada tanggapan untuk "Review Menginap Semalan di RedDoorz Syariah Plus near Lempuyangan Yogjakarta"
Posting Komentar